Fast Charging pada Smartphone, apa saja?
Seperti yang kita tahu, fast charging merupakan salah satu fitur andalan yang hanya dimiliki oleh smartphone tertentu, karena tidak semua smartphone memilikinya. Fitur fast charging memungkinkan sebuah smartphone melakukan pengisian daya dengan lebih cepat. Kenapa bisa begitu? karena fast charging dapat mengecas smartphone dengan daya yang lebih tinggi (watt yang besar), misalnya:
- 5V 3A = 15 Watt
- 9V 2A = 18 Watt
- 12V 1.5A = 18 Watt
- 5V 5A = 25 Watt
Sedangkan smartphone tanpa fast charging pada umumnya paling cepat adalah 5V 2A (10 Watt) saja. Sangat luar biasa bukan teknologi ini, hampir tidak ada kekurangan karena semua sudah diatur sedemikian rupa dengan baik. Paling hanya efek panas yang terjadi di smartphone tertentu.
Sekarang sudah banyak teknologi fast charging atau brand charger yang beredar di pasaran, diantaranya:
- Dash Charge, charger super cepat dari OnePlus.
- Quick Charge 4.0/4.0+ dari Qualcomm, hampir sama cepat dengan Dash Charger. Masih belum banyak beredar di pasaran Indonesia.
- Quick Charge 3.0 dari Qualcomm, bisa dibilang ini adalah fast charging paling banyak beredar di pasaran Indonesia. Dan juga paling banyak digunakan di berbagai merk smartphone Android seperti Xiaomi, Asus, Samsung.
- Samsung Adaptive Fast Charging, charger cepat Samsung yang dikembangkan dari Quick Charge.
- Super Charge, fast charging dari Huawei.
- OPPO VOOC, fast charging dari Oppo.
- TurboPower, fast charging dari Motorola.
- Pump Express dari Mediatek.
- XCharge dari Infinix.
Belum ada Komentar untuk "Fast Charging pada Smartphone, apa saja?"
Posting Komentar